Berita InternasionalKabar Saudi

Iran membebaskan aturan visa untuk Arab Saudi dan 32 negara lainnya

Pemerintah Iran telah setuju untuk menghapuskan persyaratan visa bagi pemegang paspor dari 33 negara, termasuk Arab Saudi.

“Pemerintah berniat untuk membuka pintu negara ini bagi dunia,” kata Menteri Pariwisata Iran Ezzatollah Zarghami, kepada para wartawan setelah rapat kabinet pada hari Rabu. “Republik Islam telah menunjukkan kesiapannya untuk membuka pintu bagi orang-orang di seluruh dunia dan memberikan lebih banyak fasilitas bagi mereka sehingga mereka dapat dengan mudah mengunjungi negara kami dan mendapatkan keuntungan dari keunggulannya,” katanya.

Keputusan penting pemerintah ini akan menambah jumlah negara atau wilayah yang warganya dapat mengunjungi Iran tanpa perlu mendapatkan visa menjadi 45 negara, kantor berita semi-resmi ISNA melaporkan. “Kementerian Pariwisata percaya bahwa kebijakan pintu terbuka akan menunjukkan tekad Iran untuk berhubungan dengan berbagai negara di dunia,” katanya.

Warga negara Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Qatar termasuk dalam keputusan untuk membebaskan persyaratan visa, selain Bahrain, yang belum menjalin hubungan penuh dengan Teheran. Warga negara Oman telah dapat melakukan perjalanan ke Iran tanpa visa sebelum pengumuman ini.

ISNA memberikan daftar lengkap negara-negara tersebut, termasuk Lebanon, Tunisia, India, dan beberapa negara Asia Tengah, Afrika, dan negara-negara Muslim. Hanya satu negara Eropa yang bersekutu dengan Barat yang masuk dalam daftar, yaitu Kroasia, anggota Uni Eropa dan NATO. “Warga Rusia hanya akan mendapatkan keuntungan dari pembebasan visa ini jika mereka mengunjungi negara itu dalam kelompok,” tambah ISNA.

Langkah ini merupakan langkah lain untuk mencairkan hubungan antara Iran dan Arab Saudi, khususnya setelah ketegangan antara kedua negara tetangga ini selama bertahun-tahun. Jamaah umroh Iran akan memulai perjalanan reguler ke Arab Saudi untuk pertama kalinya dalam delapan tahun terakhir mulai 19 Desember, media Iran melaporkan pada hari Rabu. Iran dan Saudi sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik penuh, yang terputus pada tahun 2016, di bawah kesepakatan yang dimediasi oleh Cina pada bulan Maret tahun ini.

DSA

DSA

CHANNEL DSA adalah channel khusus berbagi info Career, Experience, Professional Examination, Job Vacancy, Tips & Trik Aman Bekerja di Timur Tengah | www.devisaudia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *