Kabinet Arab Saudi membentuk Badan Independen Baru untuk urusan Dua Masjid Suci
Kabinet Arab Saudi pada hari Selasa menyetujui pembentukan sebuah badan independen yang disebut “Kepresidenan Urusan Agama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi” yang terkait dengan Raja Salman.
Badan ini akan bertanggung jawab untuk mengawasi urusan para imam dan muadzin di dua masjid suci tersebut dan semua hal yang berkaitan dengan urusan keagamaan mereka termasuk seminar dan pelajaran Islam, demikian laporan Saudi Press Agency.
Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci akan diubah menjadi badan publik yang disebut “Otoritas Umum untuk Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.”
Badan ini akan bersifat independen secara finansial, terkait dengan raja, dan akan melakukan tugas, layanan, operasi, pemeliharaan, dan pengembangan yang terkait dengan dua masjid suci tersebut.
Otoritas Umum untuk Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi akan memiliki dewan direksi yang ketua dan anggotanya akan ditunjuk melalui keputusan kerajaan.
Syekh Abdulrahman Al-Sudais ditunjuk sebagai kepala urusan agama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi atas perintah kerajaan.
Tawfiq Al-Rabiah ditunjuk, melalui keputusan kerajaan, sebagai ketua dewan direksi Otoritas Umum untuk Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Kabinet juga membahas pembicaraan mengenai krisis Ukraina yang diadakan di Jeddah pekan lalu. Lebih dari 40 negara, termasuk Cina, India, Amerika Serikat dan negara-negara Eropa ikut serta dalam pembicaraan tersebut.
Pembicaraan tersebut merupakan bagian dari upaya Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk mencapai perdamaian yang langgeng dan mengurangi dampak krisis.
Kabinet juga menegaskan kembali dukungannya terhadap langkah-langkah pencegahan oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, yang dikenal sebagai OPEC+, untuk menstabilkan pasar minyak.
- Bagaimana Solusi Ijazah Palsu di Arab Saudi? - June 18, 2024
- “8” Tips agar Jemaah Haji Aman dan Tak Tersesat Selama Beribadah - May 21, 2024
- Arab Saudi Bikin 4 Aturan Baru Masa Berlaku Visa Umrah - May 6, 2024
