Berita InternasionalHaji & UmrohKabar SaudiUmroh

Menteri Haji: Tahun 2023 menjadi saksi rekor jumlah 13,55 juta jemaah umrah

Tawfiq Al-Rabiah mengumumkan pada hari Senin bahwa jumlah jamaah yang telah melaksanakan umroh selama tahun 2023 mencapai rekor 13,55 juta. Peningkatan jumlah jamaah umroh diperkirakan mencapai lima juta atau 58 persen jika dibandingkan dengan tahun 2019, katanya.

Menteri tersebut menyampaikan hal tersebut saat berpidato pada Konferensi dan Pameran Layanan Haji dan Umroh tahunan ke-3 di Jeddah Superdome. Konferensi empat hari ini diselenggarakan di bawah perlindungan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman.

“Sebelumnya, jumlah jamaah umrah terbesar dari luar Arab Saudi terjadi pada tahun 2019, diperkirakan mencapai 8,55 juta dan tahun ini melonjak menjadi 13,55 juta, berkat fasilitas dan pengaturan yang rumit yang dibuat oleh pemerintah Saudi. Angka ini merupakan yang terbesar dalam sejarah jamaah umrah asing,” katanya.

Al-Rabiah mengatakan bahwa konferensi kali ini dihadiri oleh para menteri dan pemimpin dari lebih dari 80 negara. Konferensi ini juga akan menyaksikan penandatanganan perjanjian haji dengan masing-masing negara yang berpartisipasi. “Lebih dari 35 perusahaan akan menyediakan layanan mereka selama ibadah haji tahun ini, dibandingkan dengan 20 perusahaan tahun lalu,” katanya.

Menteri mencatat bahwa Arab Saudi meluncurkan proyek senilai lebih dari SR5 miliar untuk mengembangkan infrastruktur di tempat-tempat suci. “Tahun lalu, kami telah melatih lebih dari 40.000 pekerja dalam sistem haji dan umrah, dan tahun ini kami bekerja untuk melatih lebih dari 120.000 orang untuk melayani para jamaah. Kami juga bekerja untuk meningkatkan tingkat kesadaran di antara para jamaah dan telah bekerja pada sebuah inisiatif untuk mendirikan pusat kesadaran bekerja sama dengan Otoritas Umum Wakaf.”

“Kami mengunjungi 13 negara dan mengadakan pameran di sana dengan mitra kami dari sektor publik dan swasta, yang memiliki dampak signifikan dalam meningkatkan prosedur dan memahami tantangan. Kami bekerja sama dengan mitra kami untuk mengembangkan lebih dari 200 prosedur yang memfasilitasi kedatangan jamaah,” katanya seraya menambahkan bahwa ekspatriat dari semua negara Teluk juga diizinkan untuk mengeluarkan visa elektronik untuk mengunjungi Kerajaan dan melakukan umrah.

Al-Rabiah mengatakan bahwa para mitra di sektor transportasi bekerja untuk meningkatkan penerbangan langsung dari 164 tujuan menjadi 216 tujuan, meningkat 32 persen. “Kami juga bekerja untuk mengembangkan situs-situs bersejarah untuk memperkaya pengalaman jamaah,” tambahnya.

DSA

DSA

CHANNEL DSA adalah channel khusus berbagi info Career, Experience, Professional Examination, Job Vacancy, Tips & Trik Aman Bekerja di Timur Tengah | www.devisaudia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *