Opini

Tetap Waras di tengah Pemilu 2024

Saya hampir setiap hari mengikuti perkembangan info Pemilu 2024 yang akan datang. Balance dengan info apa yang kita sedang intens di Palestina.

Ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan khususnya kepada para Sahabat DSA untuk tetap menjaga kewarasan di tengah kampanye sampai dengan pasca pemilu tahun depan. Mengapa saya himbau demikian? Karena akan ada banyak sekali hal-hal di luar kemampuan kita untuk menyerap semua informasi sementara yang di sosial media tidak semuanya ‘nutrisi’. Cukup selami yang 10% dan sisanya perbanyak literasi dan ngobrol sesama saudara, teman dan dialog terbuka. Agar, kejiwaan kita tetap tenang, sehat dan tidak overwhelmed.

FYI, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tahun ini masih menyentuh hampir di angka 8 juta jiwa di Indonesia. Tidak yang semua kita butuhkan ada di sosmed. Mohon maaf, secara tidak langsung para pengangguran ini akan tumpah ruah di sosmed dengan segala aktifitasnya. Apalagi di musim pemilu seperti sekarang, semua bisa terbolak-balik. Yang benar jadi salah dan salah jadi benar. Padahal kita tidak butuh itu.

Tetap menjalankan hidup seperti biasa, tetap bekerja dan belajar seperti biasa, tetap berinteraksi dengan orang lain selayaknya pada umumnya. Jangan sampai irama hidup kita diatur orang lain. Jangan sampai suasana publik justru mempengaruhi kenyamanan hidup kita. Juga jangan menjadi bagian yang memecah-belah apalagi membuat kekacauan.

Yang mau ujian UTS tetap fokus belajar, yang mau interview kerja tetap fokus persiapan, yang mau tes masuk PTN, fokus dengan tujuan dan jadilah mahasiswa yang santun. Yang mau kerja ke luar negeri tetap fokus mengasah skill dan pengetahuan dalam rangka memantaskan diri sebelum ke LN. Yang mau ujian prometric atau person vue tetap fokus belajar, atau barangkali ada yang sedang berjuang mau melamar si do’i tetaplah fokus dengan rencananya dan seterusnya.

Jangan terlalu serius sampai bawa-bawa politik ke dalam rumah tangga, apalagi sampai debat dan musuhan sama mertua. Letakkan semua diskusi itu di atas meja. Masih banyak aktifitas lain yang perlu dikerjakan. Tetap fokus jadi orang tua yang ada waktu untuk anak-anaknya, tetap menjadi anak yang berbakti kepada orang tuanya, tetap menjadi pasangan yang saling support, saling shalih dan menshalihkan.

Setiap kita, pasti memiliki prioritas kehidupan masing-masing. Maka, menjaga fokus dan kewarasan itu penting untuk menjaga produktivitas.

Silahkan memilih sesuai pilihan sendiri, tanpa harus menjatuhkan, menghina, menjelekkan atau mengolok-olok yang beda pilihan. Karena, pada akhirnya bukan tentang siapa yang akan terpilih menjadi Presiden RI, tapi bagaimana kehidupan pasca pemilu ini selesai. Bagaimana nanti roda pemerintahan akan berjalan sebagaimana mestinya dan memberikan dampak yang positif untuk kemajuan, kesejahteraan dan keberkahan hidup kita sebagai warga dan negara. Syukur-syukur kita bisa menjadi negara berdaulat, kuat ekonomi, kuat di politik dunia, sehingga nggak capek-capek harus bekerja di negeri orang.

Negara adalah cerminan dari rakyatnya dan keluarga adalah miniatur terkecil dalam membangun negara.

Semoga Indonesia bisa menjadi negara yang “Baldatun tayyibatun warabbun ghofuur”

Salam Damai Pemilu 2024

Ns. Satya Putra Lencana BSN, RN
Latest posts by Ns. Satya Putra Lencana BSN, RN (see all)

Ns. Satya Putra Lencana BSN, RN

Occupational Health Nursing (OHN) at Larsen & Toubro (LNT) Saudi Arabia Lcc | CEO & MD of Devisaudia.com | Indonesian Migrant Worker Task Force under Labor Attache of Indonesian Embassy, Riyadh, Saudi Arabia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *